JANGAN DEKATI ZINA
Bismillah…. Wassalatu wassalamu ‘ala Rasulillah…..
Dilarang mendekati zina; dikarenakan zina itu suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk, hal itu sebagaimana disebutkan dalam dalil-dalil Al-Qur’an maupun As-Sunnah.
- Definisi Zina
Secara bahasa ( etimologi ) , zina mempunyai beberapa pengertian , diantaranya : futur (kekejian) dan dhayyiq (penyempitan). Mereka mengatakan : sama zuna’an, artinya masuk dan sempit. Kata ini kata ini juga digunakan sebagai sebutan untuk perbuatan selain persetubuhan dengan wanita yang bukan istrinya sebagaimana sabda nabi shallallahu alaihi wasallam:
كتب على ابن ادم نصيبه من الزنا مدريكو مدرك ذلك لا محالة فالعينان زناهما النظر والاذنان زناهما الاستماع واللسان والزناه الكلام واليد زناها البطش والرجل وزناها الخطى والقلب يهوى ويتمنى ويصدق وذلك الفرج ويكذبه
Artinya: “Telah ditentukan atas anak Adam ( manusia ) bagian zinanya yang tidak dapat dihindarinya : zina kedua mata adalah melihat, zina kedua telinga adalah mendengar, zina lisan adalah berbicara, zina tangan adalah meraba/memegang wanita yang bukan mahram, zina kaki adalah melangkah dan zina hati adalah menginginkan dan berangan-angan, lalu semua itu dibenarkan ( direalisasikan ) atau didustakan ( tidak direalisasikan) oleh kemaluannya.” (Muttafaq Alaih)
Zina juga digunakan sebagai kata yang mengandung arti menyetubuhi wanita tanpa akad Sar’i. inilah yang dimaksud oleh kaum an-nas yang menyinggung tentang zina.
Adapun menurut istilah syariat,cukup banyak defenisi zina yang dikemukakan oleh para ulama, dan semua definisi tersebut tidak jauh berbeda. namun, definisi yang terbaik zina adalah menyetubuhi wanita di kemaluan tanpa akad nikah yang sah.
- Jangan dekati zina!
Kepada seluruh kaum muslimin dan muslimah, pemuda dan pemudi, serta para remaja, terlebih lagi yang sudah menikah, ingat! Jangan dekati zina dan jangan main api! Jauhi jalan-jalan yang membawa kepada perbuatan zina. Saya ingatkan juga kepada para penuntut ilmu, jangan sekali-kali meremehkan perbuatan-perbuatan dosa dan maksiat lainnya. Sekecil apapun dosa dan maksiat pasti akan mendatangkan pengaruh buruk kepadamu,baik bagi urusan dunia maupun akhirat mu.
Jangan dekati zina! Perbuatan zina ini adalah perbuatan yang buruk,, jorok, dan kotor serta moral yang rusak.
Zina akan membawa kepada kehinaan, menyebabkan kerusakan, serta mendatangkan azab di dunia, dikubur, dan di akhirat nanti.
Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman,
ولا تقربوا الزنى إنه كان فاحشة وساء سبيلا
Artinya: “Dan janganlah kamu mendekati zina; ( zina) itu sungguh suatu perbuatan keji, dan suatu jalan yang buruk. “ (QS. Al-isra’ : 32)
Allah tabaraka wa ta’ala menyebutkan, ( (ولا تقربوا الزنى ) ” dan janganlah kamu mendekati zina! Allah tidak berfirman ( (ولا تزنوا ) ” jangan berzina ! ” Hal ini karena Allah عز وجل. hendak menutup jalan-jalan yang membawa kepada perbuatan zina.
Allah subhanahu wa ta’ala melarang mendekati jalan-jalan mendrkati zina, apapun bentuknya. Misalnya dengan menonton tayangan yang mengumbar aurat, membaca majalah- majalah atau buku-buku yang porno, khalwat ( berduaan laki-laki dan perempuan yang bukan mahram), berpacaran, tinggalnya seorang laki-laki di rumah bersama pembantu perempuannya atau bentuk-bentuk khalwat lainnya walaupun asalnya berniat baik seperti mengantarkan seorang wanita ke tempat tertentu, mengumbar pandangan, sering teleponan dengan perempuan atau sebaliknya, sms-an, chatting, Facebook, dan beragam sarana lainnya yang akhirnya akan menjerumuskan manusia kepada perzinaan. naudzubillahimindzalik ! Nas-alullaaha as- Salamah Wal ‘afiyah.
Kemudian Allah menyebutkan, ( انه كان فحشه وساء سبيلا) Zina itu sungguh suatu perbuatan keji, dan suatu jalan yang buruk.” Al-hafizh Ibnu Katsir رحمه الله dalam tafsir-nya mengatakan bahwa yang dimaksud dengan lafaz faahisyatan ( فحشة ) ” ) dzanban ‘azhiiman’, yaitu dosa yang besar
Dari Abu Hurairah رضي الله عنه bahwa nabi صلى الله عليه وسلم bersabda ,
-ان الله كتب على ابن ادم حظه من الزنا أدرك ذلك لا محالة فزنا العين انظر وزنا اللسان : المنطق – والنفس تمنى وتشتهي – والفرج يصدق ذلك كله ويكذبه
Artinya: “Allah telah menulis atas anak Adam bagiannya dari zina, maka pasti dia menemuinya: zina kedua matanya adalah memandang, zina lisannya adalah perkataan, zina hatinya adalah berharap dan berangan-angan. Dan itu semua dibenarkan dan didustakan oleh kemaluannya. ” (Muttafaq Alaih)
Dalam riwayat lain,
وليدان تزنيان فزناهما البطش – والرجلان تزنيان فزناهما المشي – والفم يزنى فزناه القبل
Artinya: “Kedua tangan berzina dan zinanya adalah meraba, kedua kaki bersinar dan sisanya adalah melangkah, dan mulut berzina dan zinanya adalah mencium. “ (HR. Muslim)
Allah سبحانه وتعالى berfirman,
ولا تقربوا الفوحش ما ظهر منها وما بطن- ولا تقتلوا النفس التي حرم الله الا بالحق- ذلكم وصاكم به لعلكم تعقلون
Artinya: “Dan janganlah kamu mendekati perbuatan yang keji, baik yang terlihat maupun yang tersembunyi, janganlah kamu membunuh orang yang diharamkan Allah kecuali dengan alasan yang benar. Demikianlah dia memerintahkan kepadamu agar kamu mengerti.” (QS. Al-an’am : 151)
Allah Subhanahu Wata’ala berfirman:
وذروا ظهر الاثم وباطنه ان الذين يكسبون الاسم سيجزون بما كانوا يقترفون
Artinya: “Dan tinggalkanlah dosa yang terlihat ataupun yang tersembunyi. Sungguh, orang-orang yang mengerjakan ( perbuatan ) dosa kelak akan diberikan balasan sesuai dengan apa yang mereka kerjakan.” (QS. Al-An’am: 120)
Maksud dari (وذروا ظاهر الاثم وباطنه) tinggalkanlah dosa yang terlihat ataupun yang tersembunyi “yakni perbuatan maksiat, baik yang dilakukan secara terang-terangan maupun sembunyi-sembunyi. Sebagian ahli tafsir menafsirkan bahwa “dosa yang tampak” maksudnya berzina dengan pelacur. Dan yang “tersembunyi” maksudnya berzina dengan kekasih ( pacar, ) teman perempuan.
Dikatakan oleh ikrimah bahwa “dosa yang nampak” adalah menikah dengan mahram ( misalnya, berzina dengan kakak perempuan atau adik perempuan, atau ibu). Nas’alullaha as- Salamah Wal ‘aafiyah.
Zina adalah jalan yang paling jelek ! Zina adalah perbuatan yang kotor, moral yang paling buruk, serta akhlak yang paling rendah dan jelek !
Imam Ibnu qayyim رحمه الله berkata, “wahai orang yang tertipu dengan angan-angan ! ( Ingatlah ) sesungguhnya iblis dilaknat dan diusir dari tempat kemuliaan dengan sebab membangkang ( perintah Allah ) yaitu tidak mau sujud sekali saja ( kepada Adam). Kemudian Adam dikeluarkan dari surga disebabkan satu suapan yang ia makan ( dari pohon yang dilarang ). Dan tertahannya orang yang membunuh untuk masuk ke dalam surga ( sesudah ia melihatnya ) dengan sebab satu tapak tangan darah yang ia tumpahkan. Diperintahkan untuk membunuh pezina dengan sejelek-jelek pembunuhan dengan sebab ia memasukkan ( kemaluan ) sepanjang jari ke dalam kemaluan wanita yang tidak halal baginya… “
* Agama Islam secara tegas melarang zina!
Zina adalah perbuatan keji atau kotor yang membawa kepada kebinasaan. Zina merupakan perbuatan yang benar-benar terjadi dan jorok, dan hal ini diakui oleh setiap orang yang berakal, juga oleh sebagian besar jenis binatang.
Bahkan di kalangan monyet pun tidak menerima perbuatan zina yang kotor dan hina ini. ‘ Amr bin Maimun al- Audi رضي الله عنه berkata,
رايت في الجاهلية قردا إجتمع عليها قردة قد زنت فرجموها
” Aku menyaksikan di zaman jahiliyah dulu ada seekor monyet yang berzina. Lantas berkumpullah monyet-monyet lainnya untuk melemparinya dengan batu ( dirajam )… ” (Riwayat Bukhari (3849))
Sumber buku :
Yazid bin Abdul Qodir jawaz. jangan dekati zina. 2020.pustaka At-Taqwa.bogor
Diringkas oleh : Hesti opita sari
Baca juga artikel:
Leave a Reply